Informasi terkait mobil Esemka dan isi garasi Menteri Sosial, menjadi sorotan pembaca, Selasa 8 Desember 2020. Selain itu, ada juga berita viral foto Toyota Innova menanjak di bebatuan. Berikut daftar lengkapnya:

1. Mobil Esemka Banjir Pesanan

Prosesi peluncuran perdana produk Esemka dibuka langsung oleh Presiden Jokowi, dan disaksikan oleh banyak pejabat penting. Beberapa isu miring masih terus berembus, membuat beberapa orang pesimistis dengan masa depannya. Nyatanya, sampai saat ini Esemka masih terus ada.

2. Foto Innova Nanjak Ini Ramai Dibahas Netizen

Di kelas MPV ukuran menengah, ada Toyota Innova yang selalu menempati urutan pertama sebagai mobil terlaris. Model ini memiliki sejarah yang legendaris, karena hadir sebagai penerus dari generasi Toyota Kijang. Di media sosial, beredaer foto yang memperlihatkan kemampuan mobil tersebut.

3. Mensos Juliari Batubara Pernah Punya Mobil Spesial

Masyarakat Indonesia dibuat terhenyak, saat Komisi Pemberantasan Korupsi menggelar operasi tangkap tangkap tangan atau OTT pada akhir pekan lalu. Salah satu tersangkanya yakni Menteri Sosial (Mensos), Juliari Batubara. Nama Ari sudah lama malang melintang di dunia otomotif. Sejak 2003 hingga 2011.
Read More

 

 Mobil Daihatsu yang dijual di Indonesia, serupa dengan yang ditawarkan oleh Toyota. Hal ini lantaran keduanya berada di dalam satu lingkaran bisnis yang sama.

Saat ini, ada beberapa produk kembar yang dijajakan oleh dua merek Jepang itu, mulai dari Daihatsu Ayla dan Toyota Agya. Sigra-Calya, Terios-Rush, serta Xenia-Avanza yang sudah dikenal lama oleh masyarakat Indonesia.

Jajaran mobil kembar tersebut, hanya dibekali jantung penggerak mesin konvensional dengan kapasitas silinder yang beragam. Padahal, kini produk yang ditawarkan oleh PT Toyota Astra Motor ada yang sudah memakai teknologi hybrid sebagai sumber tenaganya.

Marketing Director dan Corporate Planning & Communication Director PT Astra Daihatsu Motor (ADM), Amelia Tjandra mengatakan, pihaknya bisa memanfaatkan teknologi yang dimiliki Toyota.

"Pada dasarnya begini, kami kan bagian dari group Toyota. Kalau secara teknologi hybrid yang dipakai Daihatsu itu akan sama (dengan Toyota)," ujarnya dalam konfrensi pers virtual, Kamis 17 Desember 2020. 

Lantas, kapan merek otomotif Jepang itu berencana menghadirkan produk mobil hybrid di dalam negeri? Amel menyebut, Daihatsu akan mengeluarkan produk hybrid mengikuti jadwal Toyota. 

"Daihatsu juga akan keluarkan hybrid. Tahunnya berapa ya ikut saja dengan Toyota, karena bukan kami yang bikin hybrid-nya," paparnya.

Sebelumnya, diinformasikan PT Toyota Motor Manufacturing Indonesia sudah memiliki banyak rencana untuk tahun-tahun yang akan datang. Salah satunya adalah menghadirkan mobil hybrid, yang akan dimulai produksinya pada 2022.

Read More

 

 Spion menjadi komponen yang wajib dipasang di setiap mobil. Dipasang di sisi kiri dan kanan 'pilar A', alat ini bisa membantu pengemudi memantau kondisi di sekitar kendaraannya.

Kewajiban memakai spion itu bahkan diatur dalam Undang-Undang No.22 Tahun 2009 Tentang Lalu Lintas Dan Angkutan Jalan, tepatnya pasal 285 ayat (1). Jika ini tidak dipenuhi, pengemudi akan dipidana paling lama 1 bulan, atau denda paling banyak Rp250 ribu.

Kewajiban ini membuat pemilik Toyota Fortuner melakukan sesuatu yang tidak wajar, akibat tidak adanya spion di sisi kanan mobil. Terlihat kendaraan berperawakan gagah itu, dipasangi kaca pemantul milik sepeda motor.

Toyota Fortuner yang memakai spion sepeda motor di sisi kanannya tertangkap kamera. Fotonya kemudian beredar di media sosial, dan salah satunya diunggah oleh akun @indra_fathan di laman Instagram.

Foto tersebut sepertinya diambil dari kendaraan lain. Gambar ini memperlihatkan pilar sisi kanan mobil berperawakan gagah itu dipasangi tangkai untuk spion sepeda motor. Tak diketahui alasan penggunaan cermin pemantul di Toyota Fortuner berwarna hitam tersebut.

Unggahan foto ulah pengguna Toyota Fortuner itu kemudian menjadi sorotan warganet di Instagram. Mereka mengomentari spion sepeda motor yang dipasang di mobil yang dalam kondisi baru dibanderol Rp500 jutaan.

"Yang meremehkan tentang spionnya, kalian tidak tahu kalau yang punya mobil ingin bikin ala supercar atau hypercar, hampir seperti itu bentuknya," tulis Netizen di kolom komentar. "Itu mobil 'kupingnya' kecil amat, padahal badannya gede," komentar lain dari Warganet. "Kepada yang telah mengambil atau merusak spion mobil ini, mohon segera dikembalikan," imbau Warganet di kolom komentar.



Read More

Hampir setiap tahun harga mobil baru di Indonesia mengalami kenaikan. Entah itu karena biaya bahan bakunya semakin tinggi, atau penyesuaian pajak dan bea balik nama.

Tidak mengherankan, apabila saat ini sudah tidak ada lagi mobil di diler yang ditawarkan dengan harga di bawah Rp100 juta.

Alhasil, sebagian lebih memilih untuk membeli kendaraan dalam kondisi bekas pakai. Dengan dana Rp90 juta, mereka bisa mendapat model yang usia pakainya belum terlalu lama dan kondisinya masih layak pakai.

Bicara soal mobil bekas, ada beberapa model yang sudah tidak lagi diproduksi dan dipasarkan di Indonesia, namun harga jualnya tidak banyak berubah jika dibandingkan dengan kondisi baru.

Dilansir VIVA Otomotif dari laman Facebook Motuba, Senin 21 Desember 2020, seorang anggota grup mengunggah daftar harga mobil baru tahun 1991.

Pada brosur tersebut, tertera semua mobil baru yang dijual di Indonesia, mulai dari Daihatsu, Toyota, Ford, Fiat, Citroen, Chevrolet, BMW, Mercedes-Benz, Suzuki, Mitsubishi, Nissan, Renault, Holden, hingga Volvo.

Ada salah satu model yang menarik perhatian warganet, yakni Toyota Starlet. Mobil mungil yang masuk dalam kategori hatchback ini kurang lebih tiga dekade lalu dijual dalam kondisi baru dengan harga Rp31,5 juta untuk mesin 1.000cc, dan Rp37 juta untuk mesin 1.200cc.

Salah seorang warganet berkomentar, bahwa harga mobil idola anak muda tersebut kurang lebih sama dengan banderol saat ini dalam kondisi bekas.

“Starlet harga nya stabil mbah 1991-2020,” tulis warganet.

Dari penelusuran VIVA Otomotif di beberapa laman jual beli mobil bekas, Toyota Starlet saat ini memang ditawarkan dengan harga Rp35 juta hingga Rp40 juta.

Sebagai informasi, Starlet pertama kali diproduksi di Indonesia pada era 80-an dan merupakan generasi ke-3. Model tersebut saat ini dikenal dengan nama Starko, kependekan dari Starlet kotak karena bentuknya yang menyerupai kardus.

Baru pada 1990 Toyota Indonesia memproduksi model barunya, yang memiliki julukan Starlet kapsul. Edisi awal mobil ini dibekali mesin 1.000cc dan AC, tanpa ada power steering atau power window.


Read More